Gianyar (GATRANEWS) – Bali United sukses mengalahkan Deva United 6-0 di Stadion Kapten I Wayan Dipta Bali, Sabtu, dalam laga ke-9 Liga 2022/2023 berkat gol Privat Mbarga, Novri Setiawan, tiga gol Haudi Abdillah Ilya Spasojevic di babak pertama dan hattrick di babak kedua.
Alhasil, Bali United kokoh di posisi kedua, nyaris memuncaki klasemen Liga 1 2022/2023 BRI dengan 21 poin, sedangkan Deva United berada di peringkat 12 dengan 10 poin.
Baca juga: Liga Champions – Spalletti Minta Pemain Napoli Tampil Terbaik Lawan Spezia
Pelatih kepala Bali United Stefano “Teco” Cugula mengatakan dalam konferensi pers pasca pertandingan pada hari Sabtu bahwa kemenangan telak timnya adalah aset penting dalam menjaga kepercayaan timnya di pertandingan berikutnya.
Sementara itu, striker Bali United Spasojevic yang mencetak hat-trick pertamanya di La Liga musim ini mengatakan, kemenangan timnya menjadi bukti bahwa para pemain sudah berada di jalur yang benar dan siap memuncaki klasemen sementara menempati posisi teratas. Ditempati oleh Madura United.
Sejak awal pertandingan, para pemain Bali United bermain hingga akhir dan babak pertama membuktikan mereka mencetak tiga gol tanpa membalas gol Dewa United yang dijaga oleh M Natshir Fadhil Mahbuby.
Privat Mbarga membuka gol pertama Bali United dengan sundulan di depan gawang usai mengeksekusi assist Faidil Sausu dari luar kotak pada menit ke-28.
Gol pertama Bali memicu serangan balik dari Asep Berian dari Deva United yang mencoba mencari peluang dari jarak jauh.
Namun, bek Bali United Hadi Abdullah yang memperbesar skor lewat tendangan jarak dekat pada menit ke-42 berkat assist dari Privat Mbarga.
Skor ketiga Bali tercipta dua menit jelang turun minum berkat keunggulan Novri Setiawan dari bola mati pada menit ke-44.
Di babak kedua, pemain Dwa United mulai kehilangan konsentrasi, sementara pemain Bali terus menebar ancaman ke gawang lawan.
Taktik Deva United mengganti tiga pemain di babak kedua, termasuk dua penyerang, Sugan Effendi dan Fahmi Ayubi, serta bek Boudiar Mohamed Riza, gagal berhasil membalikkan keadaan.
Sementara itu, Teco juga melakukan beberapa perubahan dan mendatangkan beberapa pemain muda di babak kedua, antara lain Hendra Adi Bayauw, Ardi Idrus, dan Komang Tri Arta Wiguna.
“Mereka[masuk di babak kedua]memiliki kualitas dan bekerja keras dalam latihan. Mereka juga membutuhkan peluang dan ketika mereka masuk, mereka bermain bagus,” kata Teco.
Di luar itu, dengan hat-trick yang sukses, babak kedua menjadi peluang Spasojevic untuk mendominasi.
Gol pertama Spaso di babak kedua tercipta pada menit ke-67 berkat assist dari Fadir Sosu, sebelum penalti pada menit ke-80.
Gol terakhir Spaso pun mengakhiri pertandingan, berkat gol Privat Mbarga dari jarak dekat.
