Malang (GATRANEWS) – Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali memastikan Kelompok Gabungan Pencari Fakta Independen (TGIPF) yang dipimpin Menko Polhukam Mahfud MD akan mendampingi para korban tragedi Kanjuruhan.
“Tim ini akan berpihak pada para korban. Kami tidak akan berpihak,” kata Zainudin Amali usai menjenguk korban luka tragedi Kanjuruhan di rumah sakit. Saiful Anwar, Kota Malang, Selasa.
Baca juga: Saat Bupati Ahmed Zaki Iskandar Turut Berduka Cita Tragedi Kanjuruhan
Dia melanjutkan, TGIPF ditugaskan untuk menyelidiki tragedi yang menewaskan 125 orang setelah pertandingan Liga 1 antara Arema FC dan Persebaya Surabaya.
Di TGIPF, Menpora menjabat sebagai Wakil Ketua. Dia menegaskan, sebagai bagian dari TGIPF, dia tidak bisa bekerja sama dengan suporter Arema atau Aremania.
“Tim pencari fakta itu independen. Aremania adalah bagian dari (tragedi Kanjuruhan). Anggota TGIPF harus independen dan tidak berafiliasi dengan apa pun,” katanya.
TGIPF dijadwalkan bertemu pada Selasa malam. Pertemuan pertama adalah untuk mengembangkan kerangka kerja.
“Sesuai arahan Presiden, TGIPF harus bekerja cepat. Kami akan bekerja dengan cepat dan hati-hati. Pertemuan pertama akan digelar malam ini,” kata Zainuddin.
Berita tersebut disiarkan di GATRANEWSnews.com dengan tajuk: Menpora Pastikan TGIPF Berduka Pada Korban Tragedi Kanjuruhan