serang (GATRANEWS) –
Basarnas Banten Rabu (15/3) melakukan penyisiran terhadap warga yang hanyut di Sungai Ciujung dan belum ditemukan.
“Kami berharap menemukan korban arung jeram di Sungai Ciujung bernama Abdul Sukur (70 tahun) pada hari ketiga, warga RT 08 RW 02, Desa Ragasmesigit, Kabupaten serang,” Jumat.
Dalam penyisiran tersebut, Basarnas Banten dibantu oleh Polri, TNI, Divre, BMKG serang, BPBD Kabupaten serang, Damkar Kota serang, Damkar Kabupaten serang, KBPGB, FORMEDAN, MDMC, Vertical Rescue dan Pramuka Peduli.
Baca juga: DPP Gema Mathla’ul Anwar Gelar Musyawarah Kerja Nasional di tangerang, Banten
Tim SAR gabungan melakukan pencarian dan penyisiran Muara Ciujung sepanjang 12 kilometer menggunakan perahu karet dan perahu motor tempel.
“Bersama tim SAR gabungan, kami berharap hari ini korban dapat ditemukan,” ujarnya.
Menurut dia, peristiwa korban dihanyutkan ke Kali Xiurong terjadi setelah istri korban pergi ke Kali Xiurong untuk mencari suaminya.
Namun, saat berada di tepian Sungai Ciujung, ia melihat tangga yang semula turun ke sungai sudah ambruk, hanya menyisakan sandal korban.
Selain itu, kata dia, istrinya melaporkan kejadian tersebut kepada aparat desa hingga tim SAR gabungan melakukan pencarian
Namun korban tidak ditemukan hingga hari ketiga, dan dipastikan hanyut ke Sungai Ciujung saat akan mandi di sungai tersebut.
