JAKARTA (GATRANEWS) – Jose Mourinho enggan menyebut Roma sebagai favorit juara Liga Europa 2022/23 jelang leg kedua semifinal Jumat dini hari melawan tim Bayer Leverkusen.
Roma sendiri memiliki modal untuk mengalahkan Leverkusen 1-0 di leg pertama dan menantang Bayer di leg kedua.
BACA JUGA: Premier League – Empat pemain Liverpool dilepas di akhir musim
Dengan Jose Mourinho di ruang istirahat, banyak yang condong ke arah Roma untuk memenangkan pertandingan ini, tetapi dia tidak ingin khawatir tentang hal itu.
“Saya tidak tertarik pada takhayul, pasar taruhan, atau dilihat sebagai favorit,” kata pelatih asal Portugal itu seperti dikutip dari sepakbola Italia, Kamis.
Dia mengatakan timnya saat ini hanya memiliki peluang 25 persen untuk menjuarai Liga Europa.
“Apa yang saya katakan selama 20 tahun adalah jika Anda mencapai semifinal, Anda memiliki peluang 25 persen untuk menang dan 50 persen peluang untuk mencapai final. Itulah yang saya rasakan,” kata Mourinho. .
Menurut Mourinho, hasil putaran kedua melawan Leverkusen sulit diprediksi dan akan sengit, karena Roma hanya unggul satu gol.
“Saya tidak tahu bagaimana permainan akan dimainkan, sulit diprediksi. Apa yang ingin kami lakukan adalah mencapai final, tapi kami tidak tahu apakah itu akan diputuskan dalam 90 menit, perpanjangan waktu atau adu penalti, tapi jalan masih panjang, jalan yang harus ditempuh, dengan keunggulan 1-0, bahkan jika skor Bayer atau Roma, Anda masih tidak bisa menebak ke mana arah pertandingan. Ini akan menjadi pertandingan yang panjang,” kata Mourinho.
GATRANEWSnews.com memuat berita dengan tajuk: Mourinho enggan menyebut Roma sebagai favorit Liga Europa
