Satgas TIP tangkap banyak pelaku, diapresiasi anggota Pansus DPR 1

Hukum2 Dilihat
banner 468x60

Jakarta (GATRANEWS) – Anggota Komisi I DPR RI Christina Aryani mengapresiasi kinerja Satgas Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) Polri yang selama ini banyak melakukan penindakan, menangkap pelaku dan menyelamatkan banyak orang. korban.

banner 336x280

Menurut data kepolisian per 18 Juni 2023, Satgas TIP Polri telah berhasil menangkap 457 pelaku perdagangan orang dan menyelamatkan 1.476 korban.

“Artinya penegakan hukum berada pada level kinerja terbaik dalam memberantas TPPO seperti yang kita harapkan selama ini, termasuk tentunya Presiden Jokowi yang menganggap isu tersebut sangat penting,” kata Christina dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin. untuk dilawan.”

Christina menambahkan, penertiban ini akan memberikan efek jera bagi pelaku atau pelaku yang “mendukung”, termasuk masyarakat, dengan membuat mereka lebih sadar diri agar tidak menjadi korban.

Baca juga: Polisi Wilayah Banten Ungkap Tiga Kasus TPPO di Wilayah Banten

“Sudah lama diketahui bahwa kelompok pelaku ini dilakukan oleh sebuah kelompok, yang juga melibatkan banyak aktor negara. Sehingga tentunya dalam situasi penegakan hukum yang ketat saat ini, semua harus ditindak, mulai dari pelaku utama hingga pelakunya. TKP, harus dilakukan. Investigasi menyeluruh,” tegas Christina.

Cristina secara khusus berterima kasih kepada Presiden Joko Widodo atas perhatian seriusnya dalam memberantas TPPO.

Yang perlu dilakukan ke depan, seiring semakin meluasnya keterbukaan, adalah mengedukasi masyarakat.

Baca juga: Bhabinkamtibmas dan Babinsa lebak diharapkan bantu cegah TPPO

“Kami pantau jaringan Satgas sudah sampai ke jalan-jalan bahkan sampai ke tingkat desa, dan kami menghimbau kepada semua orang untuk lebih waspada, karena sebagian besar korban adalah warga desa kami dan mudah tertipu. Maka kami dorong untuk mematuhi penegakan hukum dan membutuhkan pendidikan berkelanjutan,’ jelasnya.

Ini termasuk pekerja imigran atau anggota keluarganya yang saat ini berada di negara lain yang percaya bahwa mereka telah menjadi korban perdagangan manusia dan tidak takut untuk melaporkannya kepada aparat penegak hukum.

Sebelumnya, Dewan Kepolisian Nasional (Kompolnas) menilai langkah penegakan hukum yang dilakukan Polri untuk memberantas kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) sejak Kapolri membentuk Satuan Tugas Khusus Perdagangan Orang (Satgas) pada awal Juni lalu.

Baca juga: Disnaker Kabupaten lebak Perketat Buruh Imigran Cegah TPPO

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *